Pelatihan Pelibatan Partisipasi Pemuda pada Pemilu Serentak 2024

Yogyakarta, 6-7 Desember 2023 – Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) bekerjasama dengan PolGov dan Election Corner menyelenggarakan acara pelatihan terbatas bertajuk “Pelatihan Pelibatan Partisipasi Pemuda pada Pemilu Serentak 2024”.  Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas mahasiswa dalam penyelenggaraan pemilu. Pelatihan ini diadakan selama 2 hari di Apartemen Pulang ke Uttara, Yogyakarta.

Acara dimulai dengan peserta yang diminta untuk mengisi pre-test dengan tujuan untuk mengukur pengetahuan peserta terkait pemilu serentak 2024. Setelahnya, acara dilanjutkan dengan seminar dengan tema “Peran Pemilih Muda di Pemilu Serentak 2024” dengan narasumber Heroik M. Pratama, Alfath Bagus Panuntun El Nur Indonesia, Ahmad Shidqi, dan Mohammad Najib. Seminar berlangsung dengan tiap-tiap narasumber menyampaikan materi terkait pentingnya peran pemuda dalam pemilu serentak 2024, lalu diakhiri dengan sesi tanya jawab dengan peserta.

Acara dilanjutkan dengan pemberian materi dari Perludem dengan tema “Pemilu Demokratis dan Berintegritas” serta “Ruang Partisipasi Pemuda di Pemilu 2024”. Materi berjalan dengan interaktif, dimana peserta diminta untuk berdiskusi secara berkelompok terkait apa itu pemilu yang demokratis dan berintegritas serta bagaimana pemuda bisa berpartisipasi untuk mewujudkan hal tersebut. Setelah berdiskusi, perwakilan dari setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi tersebut kepada seluruh peserta pelatihan, dan tiap kelompok memberikan feedback terkait hasil diskusi dari kelompok lain.

Acara dilanjutkan keesokan harinya, dimana Perludem membawakan materi dengan tema yang lebih teknis ketimbang hari pertama, yaitu “Tata Cara Pemungutan Suara di Pemilu 2024” dan “Syarat Menjadi Anggota KPPS dan Pengawas TPS”. Acara ini berjalan dengan interaktif, dimana seperti hari pertama, peserta diminta untuk berdiskusi secara berkelompok terkait hal-hal apa saja yang dikategorikan sebagai pelanggaran pemilu. Setelah berdiskusi, perwakilan dari setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi tersebut kepada seluruh peserta pelatihan, dan tiap kelompok memberikan feedback terkait hasil diskusi dari kelompok lain.

Setelahnya, acara dilanjutkan dengan “Simulasi Menjadi Anggota KPPS dan Pengawas TPS di Hari Pemungutan”, dimana setiap peserta mengikuti roleplay dengan pembagian perannya masing-masing, mulai dari pengawas TPS, anggota KPPS, saksi, hingga pemilih. Sesi ini berjalan dengan interaktif dan menyenangkan sekaligus substantif, dimana peserta diharuskan berperan seolah hari pemungutan suara sesungguhnya. Acara kemudian diakhiri dengan pembahasan mengenai Rencana Tindak Lanjut bagi peserta yang tertarik untuk mendaftar sebagai anggota KPPS dan pengawas TPS.

Acara lalu berakhir setelah setiap peserta diminta untuk mengisi post-test yang disediakan untuk mengukur pengetahuan peserta terkait pemilu serentak 2024 setelah mengikuti pelatihan. Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong partisipasi pemuda dalam pemilu serentak 2024, dengan melibatkan diri sebagai anggota KPPS atau pengawas TPS pada hari pemungutan suara nanti.