Politics of Eastern Cloth 

Politik Kain Timur/Politics of Eastern Cloth

Topik: Politik Desentralisasi

Tahun: 2015

Penulis: Haryanto

Penyunting:

Deskripsi: 

Praktik merebut posisi kekuasaan dalam budaya Kain Timur sampai sekarang masih relevan dijadikan alat analisis untuk memahami dinamika politik kontemporer.

The practice of seizing positions of power in the culture of Eastern cloth is still relevant to be used as an analytical tool to understand the dynamics of contemporary politics. The book is available in Bahasa.

Ringkasan: 

Praktik merebut posisi kekuasaan dalam budaya Kain Timur sampai sekarang masih relevan dijadikan alat analisis untuk memahami dinamika politik kontemporer. Praktik yang hingga kini masih berkembang di wilayah kepala burung, Provinsi Papua Barat ini merupakan manifestasi nyata teori yang dikembangkan Marcell Mauss. Buku ini mengulas dua hal penting. Pertama,  peranan penggunaan nilai budaya kain timur yang menuntut pihak penerima harus mengembalikan lebih banyak kepada pihak pemberi sebagai dasar legitimasi kekuasaan. Kedua, kemampuan seseorang untuk memanfaatkan modal sosial tersebut untuk kepentingan mencapai tujuan politiknya pada masa sekarang.